• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
Medioku

Medioku

Nyantai aja dulu!

  • TERBARU
  • Hits
  • Entertainment
  • Travel & Food
  • Health & Sports
  • Beauty & Fashion
  • Inspirasi
  • Relationship
  • Teknologi
  • Lirik Lagu

Kesehatan & Olahraga

Fase Baru COVID-19 : Masih Perlu Banyak Persiapan

May 15, 2020 by editor-alvi Leave a Comment

Pada 8 April 2020, Kepala Penanggulangan Epidemi Wuhan, Luo Ping, telah mencabut status lockdown di Wuhan. Dikenal sebagai kota awal munculnya SARS-CoV-2, kini Wuhan mulai perlahan pulih. Pencabutan status tersebut dilakukan setelah menurunnya kasus baru bahkan pada tanggal 26 April 2020, Wuhan telah memulangkan pasien terakhir yang dirawat.

Meskipun status lockdown telah dicabut, akan membutuhkan waktu yang lama bagi Wuhan untuk kembali normal karena virus corona tidak hanya berdampak pada kesehatan tetapi juga berbagai sektor seperti ekonomi, transportasi, dan pariwisata. Tetap diperlukan kewaspadaan dan tindakan mitigasi apabila virus kembali menyebar. Beberapa hari terakhir, peneliti bahkan mengatakan bahwa ada kemungkinan second wave akan muncul di Wuhan.

Sebagai kota dengan penduduk sekitar 11 juta, di antaranya 84 ribu orang dinyatakan positif dan 4,600 orang meninggal dunia; terlalu dini menilai Wuhan aman. Setelah lockdown dicabut, Wuhan memasuki fase baru dimana cara hidup masyarakat akan berubah. Masyarakat Wuhan tidak dapat leluasa pergi kemana saja dan berinteraksi dengan siapa saja karena masih dibayang-bayangi oleh virus.

Pengecekan Kesehatan Masih Dilakukan

Begitu pula dengan sekolah dan tempat hiburan di Wuhan masih ditutup hingga waktu yang belum dapat dipastikan. Bagi tempat publik yang sudah buka seperti rumah makan, perkantoran, toko, atau mall; pemeriksaan kesehatan tetap akan berlanjut. Masyarakat juga masih harus menjalani pemeriksaan di beberapa checkpoint. Pemeriksaan tersebut meliputi pengecekan suhu badan menggunakan temperature gate. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi masyarakat yang keluar-masuk tempat publik dimana menjadi tempat berkumpulnya banyak orang. Selain itu jika ketika keluar rumah, mereka juga diwajibkan memakai masker dan membawa hand sanitizer.

Pengecekan suhu badan di supermarket.

 

Oleh karena itu pada Fase Baru COVID-19 saat ini, kebutuhan akan alat pelindung diri di Wuhan masih menjadi kebutuhan utama. Panic buying di Wuhan masih terjadi hingga saat ini. Bagi masyarakat, masker dan hand sanitizer merupakan alat yang wajib dimiliki. Sedangkan bagi pemerintah dan pemilik bisnis, alat pengukur suhu badan seperti temperature gate merupakan kebutuhan yang paling dicari. Keberadaan kebutuhan tersebut masih sulit ditemukan karena permintaan sangat tinggi.

Dapat disimpulkan bahwa pemulihan Wuhan akan bertahap dan membutuhan waktu yang cukup lama. Selain dikarenakan status atau ijin operasional dicabut secara bertahap oleh pemerintah, tetapi juga perlu waktu untuk masyarakat Wuhan beradaptasi dengan cara hidup baru pada fase tersebut.

Penyebaran COVID-19 di Indonesia

Sejak ditemukannya kasus pertama pada awal Maret, kini jumlah pasien positif di Indonesia telah menembus angka 11.192 orang di antaranya pasien sembuh sebanyak 1.876 dan 845 meninggal dunia (data per 2 Mei 2020). Dengan kata lain, dapat dikatakan bahwa tingkat kematian di Indonesia masih tergolong tinggi, yakni 7.5%.

Pemerintah Indonesia sendiri telah mengambil tindakan untuk meminimalisir COVID-19 di antaranya menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa kota yang mempunyai tingkat penyebaran tinggi seperti DKI Jakarta, Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Yogyakarta, dan Provinsi Jawa Barat. Selain PSBB, Pemerintah Indonesia juga menganjurkan perusahaan untuk menerapkan sistem work from home atau membatasi karyawan yang masuk bekerja, mengatur jam operasional toko, dan social/physical distancing.

Bagaimana Hand Sanitizer yang Baik?

World Health Organization (WHO) merekomendasikan agar masyarakat rajin mencuci tangan menggunakan sabun untuk mengurangi kuman dan bahan kimia yang menempel di tangan. Apabila keluar rumah, masyarakat diwajibkan untuk membawa hand sanitizer karena tidak semua tempat publik menyediakannya. Masyarakat dapat menggunakan hand sanitizer karena lebih praktis dapat dibawa kemana-mana dan penggunaannya mudah.

Centers for Disease Control (CDC) merekomendasikan menggunakan hand sanitizer dengan kadar alcohol paling tidak 60%-95%, jika kurang dari angka tersebut maka hand sanitizer tidak dapat bekerja dengan baik karena tidak ampuh membunuh kuman karena banyaknya jenis kuman yang menempel pada tangan. Selain itu, menggunakan disinfektan pada tubuh manusia tidak dianjurkan karena berdampak buruk pada kulit. Keberadaan disinfektan bukan ditujukan untuk manusia, namun benda. Oleh karena itu, penting untuk memilih produk hand sanitizer yang sesuai dengan standar. Masyarakat harus bijak untuk mengidentifikasi bahan yang terkandung dalam hand sanitizer.

Hand sanitizer dan sabun cuci tangan masih menjadi barang yang paling dicari di Wuhan.

Penggunaan Temperature Gate

Tindakan preventif lain yang dapat mendekteksi penyebaran virus ialah pengukuran suhu badan di tempat publik menggunakan temperature gate. Fase Baru COVID-19 dengan adanya keberadaan temperature gate sama halnya dengan alat body checking yang kerap ditemui di mall atau bandara. Seperti namanya, temperature gate digunakan untuk mengukur suhu tubuh manusia yang melewati gerbang ini. Karena hasil pengukurannya dapat diketahui secara real time, maka temperature gate sangat cocok disediakan di tempat-tempat publik seperti pelabuhan, bandara, stasiun, rumah sakit, sekolah, hotel dan gedung perkantoran.

Tidak hanya di Wuhan, negara lain juga menggunakan temperature gate untuk pengecekan kesehatan.

Temperature gate tidak memerlukan petugas untuk mengoperasikannya sehingga sangat cocok untuk pabrik yang mempunyai jumlah karyawan banyak. Hal iniakan meminimalisir kontak fisik. Apabila ada manusia yang melewati gerbang ini mempunyai suhu di atas rata-rata, maka temperature gate secara otomatis mendeteksi. Temperature gate akan mengeluarkan alarm serta indikator lampu akan berubah warna. Ketepatan pengukuran pun lebih akurat karena temperature gate dapat disesuaikan tingkat sensitifitasnya.

Fase Baru COVID-19 bisa berkaca dari Wuhan, meskipun banyak apotek atau pabrik menjualnya, hand sanitizer dan temperature gate tetap akan sulit didapatkan di tengah keadaan darurat, seperti saat ini dan setelah lockdown atau PSBB nanti berakhir. Oleh karena itu, untuk menunjang kebutuhan di fase baru nanti, baiknya masyarakat mempunyai hand sanitizer yang cukup. Tempat-tempat publik juga menyediakan temperature gate untuk tetap meminimalisir penyebaran virus.

Untuk memenuhi kebutuhan temperature gate dapat menghubungi Vic (+62 822 1032 5777).

Filed Under: HITS, Kesehatan & Olahraga Tagged With: Centers for Disease Control (CDC), Corona, Fase Baru COVID-19, hand sanitizer, lockdown, social/physical distancing, temperature gate

10 Gerakan Sederhana Untuk Atasi Sakit Punggung Dan Mengencangkan Otot

December 17, 2019 by Ias 2 Comments

Melakukan gerakan-gerakan sederhana pada punggung bagian bawah mampu berperan dalam mencegah sakit punggung. Selain itu, dengan rutin melakukan gerakan sederhana saja dapat atasi sakit punggung, membuat otot pada area punggung juga akan semakin kuat, sehingga tidak mudah mengalami cedera.

Berdasarkan penelitian, gerakan-gerakan sederhana untuk punggung dapat berperan dalam meningkatkan aliran darah ke area punggung. Meningkatnya aliran darah pada punggung mampu mengurangi kekakuan, hingga mempercepat proses penyembuhan.

Gerakan Sederhana Atasi Sakit Punggung Dan Mengencangkan Otot
Gerakan Sederhana Atasi Sakit Punggung Dan Mengencangkan Otot. Sumber: www.pexels.com

Gerakan Sederhana Untuk Atasi Sakit Punggung Dan Mengencangkan Otot:

1. Gerakan Bridges

Gerakan ini akan sangat membantu menguatkan otot gluteus maximus, di mana otot ini berperan dalam menopang kekuatan punggung.

2. Peregangan Knee-to-chest

Peregangan ini dapat membantu memanjangkan otot-otot punggung, sehingga ketegangan dan sakit akan mereda.

3. Peregangan Rotasi Punggung Bagian Bawah

Peregangan seperti ini mampu meredakan ketegangan otot sekaligus menstabilkan otot tulang punggung.

4. Gerakan Draw-in Manuever

Dalam melakukan gerakan ini, Miku bisa berbaring kemudian menghirup nafas dalam-dalam. Selanjutnya hembuskan sembari menarik perut ke arah tulang punggung.

5. Gerakan Pelvic Tilt

Miku bisa melakukan gerakan ini untuk melatih otot-otot tulang punggung. Caranya, Miku tinggal tidur berbaring dengan kedua kaki dilipat. Selanjutnya lengkung dan luruskan punggung dengan bergantian.

6. Gerakan Berbaring Lateral Angkat Kaki

Untuk melakukan gerakan ini, Miku bisa berbaring dengan miring di lantai. Selanjutnya Miku harus mengangkat salah satu kaki yang ada di bagian atas membentuk sudut sekitar 45 derajat.

7. Cat Stretch

Miku pernah melihat peregangan yang dilakukan oleh kucing? Nah, gerakan seperti ini mampu membantu menguatkan punggung dan meningkatkan aliran darah di bagian punggung.

8. Gerakan Superman

Sebagaimana Superman terbang, Miku bisa melakukan gerakan ini dengan tidur telungkup. Kemudian tangan diluruskan ke depan dan mengangkat kedua tangan dan kaki, sehingga yang menjadi tumpuan adalah badan.

9. Gerakan Duduk Rotasi Punggung

Miku bisa melakukan gerakan ini dengan mudah loh. Cukup dengan duduk dan kedua tangan diletakkan di belakang leher. Kemudian putar tulang punggung ke kanan dan ke kiri bergantian dengan perlahan.

10. Gerakan Partial Curl

Gerakan ini memang berkaitan dengan kekuatan otot perut. Sebab, tanpa otot perut yang kuat, maka tulang punggung juga akan lemah dan kurang stabil.

Dengan beberapa gerakan sederhana di atas, punggung Miku akan sehat dan terhindar dari sakit punggung.

Filed Under: Kesehatan & Olahraga Tagged With: Atasi Sakit Punggung, Cat Strech, Duduk Rotasi Punggung, Gerakan Bridges, Gerakan Partial Curl, Gerakan Pelvic Tilt, Gerakan Sederhana, Mengencangkan Otot, olahraga, Peregangan

Rutin Olahraga Kick Boxing Bisa Jaga Stamina

December 12, 2019 by Ias Leave a Comment

Kick Boxing adalah salah satu latihan terbaik untuk tubuh Miku. Ini menggabungkan cardio dan kekuatan pelatihan, mengencangkan otot sambil membakar lemak. Hal terpenting saat latihan ini bukan hanya seberapa efektif, tapi seberapa cepat itu mengubah tubuh Miku. Jika ada kualitas tunggal yang memisahkan Kick Boxing dari Latihan cardio lainnya adalah olahraga ini lebih menyenangkan. Apabila Miku rutin berolahraga Kick Boxing, kamu bisa jaga stamina loh.

Rutin Olahraga Kick Boxing Manfaatnya Bisa Jaga Stamina
Rutin Olahraga Kick Boxing Manfaatnya Bisa Jaga Stamina. Sumber: www.pexels.com

Olahraga Kick Boxing

Pada kenyataannya, Kick Boxing tidak bergantung pada durasi latihan. Seberapa lama atau tidaknya Miku Kick Boxing, tidak berpengaruh pada hasil dari olahraga ini. Karena pada dasarnya, melakukan Kick Boxing dengan benar maka akan berdampak pada tubuh Miku seperti yang sudah disinggung di atas.

Nada seluruh Tubuh

Sumber: Grenade

Nah apakah Miku ingin menciptakan nada lengan dan kaki? Jika iya, maka Kick Boxing cocok untuk dilakukan karena Kick Boxing dapat mengencangkan dan menciptakan nada pada seluruh tubuh. Sebuah studi oleh otot, ligamen dan tendon Journal menunjukkan bahwa setelah lima minggu pelatihan, peserta menunjukkan perbaikan yang signifikan dalam kekuatan otot, kecepatan, dan kelincahan.

Belajar Bela Diri

Sumber: GREATER WICHITA YMCA

Merembes tidak terlalu banyak rencana latihan dapat membanggakan. Kickboxing tidak hanya bagus untuk pikiran dan tubuh, tetapi juga memiliki penggunaan yang sangat praktis sebagai sarana untuk belajar membela diri.

Membakar Kalori

Sumber: Jabxweho

Kickboxing adalah latihan intensitas tinggi dan berdampak tinggi yang akan membuat selalu bergerak. Detak jantung akan dinaikkan selama sesi, yang berarti akan membakar kalori. University menemukan bahwa latihan aerobik, seperti kickboxing, adalah cara yang paling efektif untuk mengurangi lemak perut loh Miku.

Meringankan Stres

Sumber: South Beach Boxing

Entah itu kemarahan atau stres, terkadang tidak ada yang seperti meninju keluar emosi yang kurang positif. Nah seperti disebutkan sebelumnya, kickboxing memerlukan gerakan konstan, yang tidak hanya mengurangi stres, tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa latihan tinju juga dapat mengurangi perasaan kecemasan, depresi, dan kemarahan.

Yuk, bagi Miku harus rutin olahraga Kick Boxing bisa jaga stamina agar daya tubuh dapat terjaga ya. Tetap jaga kesehatan karena sangat penting bagi kehidupan kita.

Filed Under: Kesehatan & Olahraga Tagged With: Bakar Kalori, Bela Diri, Jaga Stamina, Kick Boxing, KickBoxing, Meringankan Stres, olahraga

Benarkah Begadang Bisa Berakibat Stress Dan Menyebabkan Kematian?

November 11, 2019 by Ias Leave a Comment

Tuntutan pekerjaan, mengerjakan tugas kuliah, maupun melakukan aktivitas di tengah malam yang mengharuskan begadang terbukti tak baik bagi kesehatan. Bahkan begadang dianggap bisa berakibat stress dan mempercepat kematian. Untuk membuktikan benar atau tidaknya pernyataan tersebut, Miku simak saja ulasan berikut.

Benarkah Begadang Bisa Berakibat Stress Dan Menyebabkan Kematian
Benarkah Begadang Bisa Berakibat Stress Dan Menyebabkan Kematian. Sumber: www.pexels.com

Begadang Bisa Berakibat Stress dan Menyebabkan Kematian

Dalam sebuah studi yang diterbitkan di Chronobiology International dari peneliti asal Inggris, dijelaskan bahwa kebiasaan begadang bisa mengubah ritme sirkadian. Hal ini juga bisa dibilang proses biologis yang berulang tiap 24 jam.

Dimana waktu tersebut adalah saat yang tepat untuk proses detoksifikasi dalam mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh. Peneliti menjelaskan bahwa kebiasaan begadang bisa menciptakan ketidakseimbangan pada tubuh, yakni antara ritme sirkadian dan waktu untuk beraktivitas.

Photo by Alexandra Gorn

Penelitian ini melibatkan hampir 500.000 orang dengan usia 38-73 tahun dan dilakukan selama 6,5 tahun. Dari penelitian ini terungkap bahwa begadang bisa menyebabkan gangguan pencernaan, diabetes, gangguan neurologis, gangguan psikologis dan bahkan gangguan pernapasan.

Tak hanya berakibat pada resiko terkena beragam jenis penyakit, kebiasaan begadang juga bisa memiliki risiko kematian dini yang lebih tinggi. Perlu untuk Miku ketahui juga bahwa tidur kurang dari enam jam dalam semalam bisa mengakibatkan metabolisme tubuh menjadi terganggu.

Photo by Matthew T Rader

Jika hal tersebut dilakukan secara terus menerus atau sudah menjadi kebiasaan, maka orang yang suka begadang akan mudah terkena obesitas. Pasalnya, hal tersebut bisa membuat tubuh lebih cepat dalam menyimpan lemak. Jika Miku tak ingin gemuk, pastikan Miku tak begadang setiap malam.

Untuk diketahui juga bahwa kebiasaan begadang bisa menyebabkan sistem kekebalan tubuh menjadi lemah. Hal ini dikarenakan sel darah putih yang ada di dalam tubuh mulai rusak. Dikarenakan mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh, maka seseorang yang suka begadang lebih mudah terserang penyakit sebagaimana yang sudah disebutkan di atas.

Saat kurang tidur karena begadang, Miku juga bisa terserang penyakit stroke. Waktu istirahat malam yang sedikit bisa memicu jantung dan pembuluh nadi untuk bekerja lebih ekstra. Kondisi ini bisa menyebabkan stress yang berlebihan sehingga stroke akan lebih mudah menyerang.

Filed Under: Kesehatan & Olahraga Tagged With: Akibat begadang, Bahaya begadang, Begadang, Dampak begadang, Depresi, Efek begadang, hormon adrenalin, hormon kortisol, Kebiasaan begadang, Resiko begadang, stres

Mengapa Wanita Gampang Banget Emosional Saat Menstruasi?

November 8, 2019 by Ias Leave a Comment

Bukan rahasia lagi jika wanita yang sedang datang bulan (menstruasi) lebih mudah marah daripada biasanya. Kaum pria pastinya dibuat bingung dengan hal tersebut. Bahkan tanpa alasan, pria bisa kena dampaknya. Apabila Miku juga menghadapi wanita yang demikian, pastikan Miku ketahui penyebabnya.

Emosional Saat Menstruasi. Sumber: www.pexels.com

Alasan Wanita Mudah Emosional Saat Menstruasi

Salah satu hal yang menjadi penyebab wanita gampang emosional saat menstruasi yaitu tak mendapatkan kualitas tidur yang cukup. Alasan yang satu ini tentu masuk akal. Menstruasi seringkali menimbulkan rasa sakit di perut dan tanda-tanda lain yang tak nyaman dirasakan sehingga menyebabkan sulit tidur.

Selain kurangnya waktu tidur, alasan lain yang mempengaruhi tingkat emosional wanita saat menstruasi yaitu hormon. Ketika menstruasi, hormon estrogen pada wanita meningkat secara drastis. Maka pastikan Miku lebih perhatian dan banyak mengalah jika menghadapi pasangan, sahabat, maupun istri yang sedang menstruasi.

Photo by Becca Tapert

Alasan wanita mudah emosi selama menstruasi yaitu tak bisa menjaga pola makannya. Akan terasa menjengkelkan tentunya bagi para wanita yang tengah menjalankan program diet. Siklus menstruasi mempengaruhi mood wanita untuk makan, bahkan makanan yang menjadi pantangan untuk diet sekalipun.

Dikarenakan banyak makan tanpa memperhatikan nutrisinya, berat badan wanita bisa meningkat. Hal ini akan sangat jelas terasa saat siklus menstruasi sudah berhenti. Agar aman, pastikan Miku tak menyinggung soal fisiknya yang berubah.

Wanita bisa lebih mudah emosional selama menstruasi juga dikarenakan tidak rutin berolahraga. Perlu untuk Miku ketahui, olahraga tak hanya bisa menyehatkan tubuh, akan tetapi juga pikiran. Oleh karena itu, kurangnya kegiatan olahraga atau bahkan tak melakukannya sama sekali bisa menyebabkan stres sehingga mudah emosi.

Photo by Jude Beck

Miku tak perlu heran jika wanita lebih mudah emosi ketika menstruasi. Hal tersebut sudah wajar adanya. Wanita memang lebih mudah frustasi selama menstruasi. Supaya emosinya tak berlarut-larut, Miku bisa coba menghiburnya. Buatlah mereka senang agar melupakan siklusnya.

Walau demikian, tak sedikit wanita yang bisa mengendalikan emosinya secara baik. Hal yang pasti, Miku jangan pernah menyingung hal apapun yang memancing emosi wanita yang sedang menstruasi. Meski bisa mengendalikan emosi, namun jika dipancing tetap saja berdampak buruk.

Filed Under: Kesehatan & Olahraga Tagged With: bad mood, emosi, emosional, Gampang marah, Haid, Hormon, hormon estrogen, Menstruasi, PMS, Siklus Menstruasi

Gak Perlu Ribet! Olahraga Kardio Bisa Dilakukan Di Rumah

October 29, 2019 by Ias Leave a Comment

Kardio dapat membuat detak jantung kita memompa menjadi lebih cepat. Akibatnya, napas menjadi lebih cepat dan lebih dalam, pembuluh darah menjadi lebih lebar, dan oksigen yang dibawa ke seluruh tubuh menjadi lebih banyak. Dengan kata lain, kardio memberikan efek yang bagus untuk tubuh dan kesehatan. Mau kardio, nggak perlu ribet! Ternyata Olahraga Kardio bisa dilakukan di rumah, loh.

Olahraga Kardio Bisa Dilakukan Di Rumah. Sumber: www.pexels.com

Olahraga Kardio bisa Dilakukan di Rumah

Perlu dicatat bahwa olahraga tidak harus dilakukan di luar rumah. Seperti kardio yang bisa Miku lakukan di rumah. Apa aja sih gerakannya?

1. Gerakan Pemanasan Sebelum Latihan Kardio

Sebelum menuju gerakan inti, Miku harus melakukan gerakan pemanasan terlebih dahulu setidaknya selama 6 menit. Hal ini berguna untuk mereggangkan otot sehingga dapat mencegah cedera dan membuat latihan lebih efektif.

Mulailah pemanasan dengan jalan di tempat. Kemudian melangkah ke depan dan ke belakang selama 3 menit. Jangan lupa ayunkan tangan seirama dengan langkah kaki. Kepalkan telapak tangan dan luruskan lengan ke depan.

2. Gerakan Inti Latihan Kardio

Gerakan inti kardio bermacam-macam, setidaknya Miku bisa lakukan selama 10 menit. Gerakannya antara lain yaitu rocket jump, star jump, squat, dan burpees.

Berdiri tegak dengan membuka kaki selebar pinggang. Tekuk lutut dan letakkan kedua telapak tangan di bagian depan Kemudian lompat dan angkat tangan hingga lurus ke atas kepala. Ulangi sebanyak 15-24 kali. Tekuk lutut sedikit dan posisikan kedua lengan di samping tubuh. Kemudian lompat dengan lengan dan kaki direntangkan ke samping.

3. Gerakan Pendinginan Setelah Latihan Kardio

Jika di awal perlu dilakukan pemanasan maka di akhir harus melakukan pendinginan. Gerakan pendinginan berguna untuk merelaksasi tubuh secara bertahap dan meningkatkan fleksibilitas tubuh loh! Pendinginan dapat dilakukan selama 5 menit setelah melakukan gerakan inti. Coba lakukan gerakan pendinginan atau cooling down seperti membaringkan tubuh di atas lantai dan tekuk kedua lutut ke arah dada. Lalu letakkan pergelangan kaki kanan di atas paha kiri, jalin kedua tangan di belakang paha kiri, dan tarik ke arah dada.

Filed Under: Kesehatan & Olahraga Tagged With: Bakar Lemak, Cara bakar lemak, fitnes, Gerakan kardio, Jogging, Latihan kardio, olahraga kardio, Tips bakar lemak, Training, Treatmeal

  • Go to page 1
  • Go to page 2
  • Go to page 3
  • Interim pages omitted …
  • Go to page 29
  • Go to Next Page »

Primary Sidebar

Cari Artikel

Trending

  • Sumber : youtube
    Lirik Dan Kunci Gitar Lagu Terbaru Band Naif – Berubah
  • Sumber : youtube
    Kunci Gitar Dan Lirik Lagu Marshmello & Anne Marie – Friends
  • Lirik Lagu Adrian Khalif - Take Care (feat. Cantika Abigail)
    Lirik Dan Terjemahan Lagu Adrian Khalif Take Care feat. Cantika Abigail
  • Lirik Lagu Lalahuta - Tak Pernah Salah
    Lirik Lagu Lalahuta – Tak Pernah Salah
  • Hati-Hati! Lakukan Pemanasan Sebelum Berenang Agar Tidak Kram
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Advertise
  • Contact Us

Copyright 2020. Kuryotech Indonesia